Bekisar Merah

nrima ngalah luhur wekasane, orang yang mengalah akan dihormati pada akhirnya

Bila kita anggap sulit, sulitlah hidup ini. Bila kita anggap menyenangkan, senanglah hidup ini.

Bahwa tak ada pemberian tanpa menuntut imbalan. Dan siapa mau menerima harus mau pula memberi.

Siapa menerima uang harus mau kehilangan sesuatu sebagai penukarnya.

Bagi Bunek segala masalah boleh dihadapi dengan tertawa, bahkan dengan latah yang cabul.

seperti tangan-tangan penari yang mengikuti irama hujan, seperti gadis-gadis tanggung berbanjar dan bergurau di bawah curah pancuran.

"Hanya pemberian Gusti Allah yang sepenuhnya cuma¬cuma karena Gusti Allah alkiyamu binafsihi, tak memerlukan apa pun dari luar diri-Nya, bahkan puji-pujian dan pengakuan manusia sekalipun."

nrima ngalah luhur wekasane, orang yang mengalah akan dihormati pada akhirnya

hidup ini seperti anggapan kita. Bila kita anggap sulit, sulitlah hidup ini. Bila kita anggap menyenangkan, senanglah hidup ini.

Agaknya mereka lupa bahwa dari segi-segi tertentu pragmatisme menjadi benar-benar amoral. Jadi mereka jadi amoral karena takut dibilang moralis.