Di Narnia, para hewan hidup dalam ke-
damaian dan kebahagiaan. Sang penyihir atau-
pun musuh lain tidak datang mengacaukan
daratan tenteram itu selama ratusan tahun.
Raja Frank dan Ratu Helen juga anak-anak
mereka hidup bahagia di Narnia. Anak kedua
mereka menjadi Raja Archenland. Anak-anak
laki-laki menikahi nymph dan para anak perem-
puan menikahi dewa hutan dan dewa sungai.
Lampu tiang yang ditanam sang penyihir (se-
cara tak sengaja) bersinar siang dan malam di
hutan Narnia sehingga tempat lampu itu tum-
buh dinamakan Area Lentera. Dan ketika, ber-
tahun-tahun kemudian, anak lain dari dunia
kita datang ke Narnia pada suatu malam ber-
salju, dia mendapati cahaya lampu itu masih
menyala. Dan petualangan itu, dengan suatu