id
Books
Khalid Muhammad Khalid

60 Orang Besar di Sekitar Rasulullah Saw

  • jojomadhiehas quoted9 years ago
    Laksana tenangnya cahaya fajar, mengalirlah semua isi hati Mush‘ab Al-Khair dan bergeraklah lidahnya mengeluarkan kata-kata yang lembut, “Tidakkah engkau ingin duduk dan mendengarkan dulu? Seandainya engkau menyukainya, engkau dapat menerimanya. Sebaliknya jika tidak, kami akan menghentikan apa yang tidak engkau sukai itu!”
  • Jasminehas quoted5 years ago
    Menyantuni orang-orang miskin dan mendekatkan diri kepada mereka.

    Melihat (keduniaan) orang yang di bawahku dan bukan kepada orang yang di atasku.

    Tidak meminta sesuatu kepada orang lain.

    Menghubungkan tali silaturahim.

    Mengatakan yang hak, walaupun pahit.

    Tidak takut celaan orang dalam membela agama Allah Swt.

    Memperbanyak mengucap, “Lâ haula wa lâ quwwata illâ billâh
  • Jasminehas quoted5 years ago
    “Seorang warga Makkah yang paling harum.
  • Vinda Kharisma Rasyidhas quoted6 years ago
    Mereka melihat kebersihan, kesucian, konsistensi, keberanian, keluhuran, kelembutan, kecerdasan, kefasihan, kejujuran, dan keagungan jiwanya.
  • Muhammad Iqbalhas quoted6 years ago
    Saat mereka melihatnya, beliau adalah Rasulullah Saw. yang memenuhi seluruh penjuru bumi dengan bendera kejayaannya, naik ke atas mimbar, menghadap orang-orang sambil menangis, seraya berkata, “Barang siapa pernah terpukul punggungnya, inilah punggungku, balaslah!
  • thebookishomehas quoted7 years ago
    Marilah, kita mendengar jawaban darinya, saat ia terbaring menjelang kematiannya. Ruhnya yang agung tengah bersiap menuju ke haribaan Tuhannya yang Mahaluhur lagi Pengasih. Sa‘ad ibn Abi Waqqash datang menjenguknya, lalu Salman pun menangis, “Apa yang membuatmu menangis, Wahai Abu ‘Abdullah? Padahal tidaklah Rasulullah Saw. wafat, kecuali beliau ridha terhadapmu?” tanya Sa‘ad.
    “Demi Allah, aku tidak menangis karena takut akan mati, atau tamak akan dunia. Namun, Rasulullah Saw. mengikat sebuah janji dengan kita. Beliau bersabda, ‘Hendaknya kalian mengambil dunia ini dengan kadar bekalnya seorang musafir.’ Sementara aku, lihatlah, begitu banyak perbekalan ini.” jawab Salman.
    Sa‘ad pun membalas dengan menyatakan, “Aku melihat sekeliling Salman dan tidak menemukan apa pun, kecuali sebuah mangkuk dan baskom. Lalu, aku berkata kepadanya, ‘Wahai Abu ‘Abdullah, berikanlah kami sebuah pesan yang akan selalu kami kenang darimu!’” “Wahai Sa‘ad, ingatlah Allah dalam penderitaanmu, dalam keputusanmu saat kau menghukumi, dan dalam tanganmu saat kau membagi.”26
    Jiwa Salman merasa kaya. Kekayaan hartanya membuatnya berpaling dari dunia. Ia tak mencari jabatan maupun popularitas dalam hidupnya. Semua itu adalah pesan Rasul untuknya, juga bagi sahabat lainnya supaya jangan sampai dunia menguasai kalian, dan janganlah kalian mengambil bagian dari dunia, kecuali seperti bagiannya seorang musafir dalam perjalanan.
  • Uddo S. Edohas quoted7 years ago
    Demi Allah, wahai Paman, kami tak akan memberikan jabatan ini kepada orang yang meminta dan mengharapkannya.”4
  • b4841432296has quoted3 years ago
    Namun, selama Engkau tak murka kepadaku, aku tak peduli, tetapi keselamatan yang Engkau anugerahkan akan lebih melapangkan dada ini.
  • b4841432296has quoted3 years ago
    Tak pula bersikap sombong karena sikap tersebut dalam situasi seperti ini terkadang menyelipkan pesan bahwa beliau membantu Allah, sebabnya beliau bukanlah orang yang tak memahami hal itu.
  • b4841432296has quoted3 years ago
    ada sedikit pun bekal duniawi yang membuatnya kukuh dalam jalan ini, tetapi Nabi tetap gigih berjuang dengan segala kesungguhannya.
fb2epub
Drag & drop your files (not more than 5 at once)